
JAKARTA – Pemeliharaan jalan tol adalah aspek penting yang tidak hanya menjamin kelancaran lalu lintas tetapi juga menjaga keselamatan dan kenyamanan para pengendara. Menyadari hal tersebut, Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) bersama PT Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM) kembali melaksanakan serangkaian pemeliharaan perkerasan di Tol Jakarta-Bogor-Ciawi (Jagorawi). Kegiatan ini berlangsung mulai Senin, 14 Juli hingga Senin, 21 Juli 2025, dengan tujuan utama memastikan standar pelayanan minimal (SPM) terpenuhi dan kualitas jalan tetap terjaga.
Senior Manager Representative Office 1 JMT, Alvin Andituahta Singarimbun, menyampaikan bahwa pemeliharaan kali ini dibagi menjadi dua jenis pekerjaan utama, yakni Scrapping, Filling, and Overlay (SFO) serta Rekonstruksi Rigid. Kedua kegiatan tersebut akan dilakukan terutama pada malam hingga dini hari agar gangguan lalu lintas dapat diminimalkan, mengingat jam tersebut relatif sepi kendaraan.
Dalam pelaksanaannya, lajur yang menjadi fokus perbaikan harus ditutup sementara. Namun, lajur lain di jalur yang sama tetap dapat digunakan untuk menjaga kelancaran arus kendaraan. Hal ini diharapkan dapat mengurangi dampak kemacetan dan menjaga kelancaran perjalanan para pengguna jalan tol.
Baca JugaEmpat Jadwal Kapal Pelni Ambon ke Fak Fak, Cek Tarif Lengkapnya
Alvin juga mengimbau para pengguna jalan agar dapat mengantisipasi pemeliharaan ini dengan mengatur waktu perjalanan dan memilih rute alternatif apabila diperlukan. Selain itu, penting bagi pengendara untuk memastikan saldo kartu tol elektronik mencukupi serta selalu mematuhi rambu-rambu dan petunjuk dari petugas di lokasi pekerjaan.
“Jasa Marga meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dan mengimbau pengguna jalan untuk mengatur waktu dan rute perjalanan. Memastikan kecukupan saldo kartu tol elektronik dan memperhatikan rambu dan petunjuk petugas di lapangan,” ujarnya.
Detail Pemeliharaan: Lokasi dan Jadwal
Pemeliharaan jalan tol ini dibagi ke dalam dua kategori utama yang tersebar di beberapa titik sepanjang ruas tol Jagorawi, baik di arah Ciawi maupun Jakarta.
1. Scrapping, Filling, and Overlay (SFO)
Proses SFO meliputi kegiatan pengikisan permukaan lama, pengisian lubang atau retakan, dan pelapisan ulang permukaan jalan agar kualitas aspal tetap terjaga.
Arah Ciawi:
KM 28+800 sampai KM 28+026
Senin, 14 Juli pukul 22.00 hingga Selasa, 15 Juli pukul 05.00 WIB
KM 29+026 sampai KM 29+253
Selasa, 15 Juli hingga Rabu, 16 Juli
KM 30+748 sampai KM 30+998
Rabu, 16 Juli hingga Kamis, 17 Juli
KM 40+190 sampai KM 40+390
Kamis, 17 Juli hingga Jumat, 18 Juli
On Ramp Cibubur
Jumat, 18 Juli hingga Sabtu, 19 Juli
Lajur 1 dan Bahu Luar On Ramp Cibubur
Sabtu, 19 Juli hingga Minggu, 20 Juli
KM 30+993 sampai KM 31+233
Minggu, 20 Juli hingga Senin, 21 Juli
Arah Jakarta:
On Ramp Bogor
Senin, 14 Juli hingga Selasa, 15 Juli
On Ramp Sentul Selatan 2
Selasa, 15 Juli hingga Rabu, 16 Juli
Off Ramp Ciawi
Rabu, 16 Juli hingga Kamis, 17 Juli dan Kamis, 17 Juli hingga Jumat, 18 Juli
2. Rekonstruksi Rigid
Rekonstruksi Rigid adalah perbaikan yang melibatkan penggantian lapisan beton yang rusak untuk memperpanjang umur jalan dan meningkatkan daya tahan terhadap beban lalu lintas berat.
Arah Ciawi:
KM 30+753 sampai KM 30+903
Minggu, 13 Juli pukul 22.00 hingga Jumat, 18 Juli pukul 05.00 WIB
Arah Jakarta:
KM 31+624 sampai KM 31+525
Senin, 14 Juli pukul 10.00 hingga Sabtu, 19 Juli
Off Ramp GT Bogor
Senin, 14 Juli pukul 09.00 hingga Kamis, 17 Juli
On Ramp GT Citeureup 2
Jumat, 18 Juli pukul 22.00 hingga Senin, 21 Juli
Implikasi dan Harapan dari Pemeliharaan
Pemeliharaan ini tidak hanya penting dari sisi teknis, tapi juga memberikan dampak signifikan terhadap keamanan dan kenyamanan pengendara jalan tol. Kondisi jalan yang mulus dengan kualitas perkerasan yang baik dapat menekan risiko kecelakaan akibat kerusakan jalan, serta mengurangi potensi kemacetan akibat kondisi jalan yang buruk.
Walau aktivitas ini berpotensi mengganggu kelancaran arus kendaraan, pelaksanaan pekerjaan di malam hari diharapkan dapat mengurangi dampak kemacetan dan ketidaknyamanan pengguna jalan. Jasamarga pun berupaya keras memastikan bahwa sistem pengalihan lalu lintas berjalan optimal selama proses perbaikan.
Pengguna jalan juga diharapkan untuk lebih waspada dan disiplin dalam mengikuti petunjuk yang diberikan oleh petugas di lapangan serta mengantisipasi waktu tempuh perjalanan agar terhindar dari keterlambatan.
Tips untuk Pengguna Jalan Selama Pemeliharaan
Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan oleh pengendara untuk menjaga kenyamanan selama masa pemeliharaan tol Jagorawi berlangsung:
Cek saldo kartu tol elektronik: Pastikan saldo cukup untuk menghindari antrean panjang di gerbang tol.
Perhatikan rambu dan petunjuk: Rambu-rambu dan arahan petugas sangat penting untuk kelancaran dan keselamatan selama melintas di area kerja.
Atur jadwal perjalanan: Bila memungkinkan, lakukan perjalanan di luar jam kerja perbaikan atau pilih rute alternatif.
Jaga jarak aman: Area konstruksi cenderung memiliki risiko lebih tinggi, jaga jarak aman dengan kendaraan lain.
Dengan langkah-langkah yang matang dan komunikasi yang baik kepada pengguna jalan, diharapkan pemeliharaan tol Jagorawi periode 14 hingga 21 Juli 2025 ini dapat berjalan lancar, memberi manfaat jangka panjang dalam peningkatan kualitas layanan jalan tol serta keselamatan lalu lintas.

Sindi
navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.