9 Tanda Mata Perlu Diperiksa Dokter Sekarang
JAKARTA - Kesehatan mata sering kali dianggap remeh, padahal gangguan ringan bisa menjadi tanda kondisi serius. Nyeri, penglihatan buram, atau ketidaknyamanan kerap dianggap biasa, padahal ini sinyal tubuh untuk segera diperiksa. Menunda pengecekan bisa membuat masalah bertambah parah. Sebaiknya perhatikan tanda-tanda berikut agar mata tetap sehat dan penglihatan terjaga.
Pemeriksaan dini memungkinkan deteksi awal kondisi serius, seperti glaukoma, retina robek, atau infeksi mata. Mengetahui gejala sejak awal adalah langkah penting untuk mencegah komplikasi yang lebih besar.
1. Kesulitan Berkendara di Malam Hari
Baca Juga
Menurut Michelle Andreoli, jubir American Academy of Ophthalmology (AAO), mengemudi di malam hari merupakan indikator penting bahwa penglihatan mulai menurun. Lampu kendaraan atau cahaya jalan yang tampak menyilaukan bisa menjadi tanda gangguan penglihatan seperti rabun senja atau masalah retina. Bila mulai merasa kesulitan, segera konsultasikan dengan dokter mata agar penanganan bisa lebih tepat dan aman.
2. Mata Merah atau Merah Muda
Mata yang memerah atau merah muda bisa berkaitan dengan berbagai kondisi, termasuk konjungtivis (peradangan konjungtiva), alergi, atau jenis glaukoma yang jarang terjadi. Munculnya warna merah pada mata menandakan adanya iritasi atau infeksi yang membutuhkan perhatian medis. Periksa segera agar pengobatan lebih efektif dan risiko komplikasi berkurang.
3. Sensitif terhadap Cahaya
Sensitivitas terhadap cahaya, atau fotofobia, biasanya menandakan adanya peradangan pada mata. Peradangan bisa terjadi pada kornea, lapisan tipis yang menutupi iris dan pupil, atau bahkan menyebar lebih dalam ke bagian mata lain. Kondisi ini perlu ditangani segera karena jika dibiarkan, dapat menimbulkan jaringan parut dan kerusakan permanen.
4. Penglihatan Kabur
Jika penglihatan mulai kabur atau sulit fokus pada objek, itu merupakan tanda penting untuk cek ke dokter mata. Penglihatan kabur bisa disebabkan oleh berbagai kondisi, mulai dari mata lelah, gangguan lensa, hingga penyakit mata serius seperti katarak atau glaukoma. Penanganan awal memungkinkan penglihatan tetap optimal.
5. Muncul Rasa Sakit
Mata yang terasa sakit bukan kondisi normal. Rasa sakit yang cukup parah bisa disebabkan oleh acute angle-closure glaucoma, jenis glaukoma yang tergolong darurat medis. Penyebab umum lain meliputi infeksi, iritasi akibat benda asing, kornea tergores, mata kering, dan alergi. Segera periksa agar diagnosis akurat dan pengobatan cepat diberikan.
6. Sakit Kepala Berulang
Sakit kepala yang kerap muncul bisa berkaitan langsung dengan kondisi mata. Ketegangan mata akibat terlalu lama menatap layar atau memerlukan kacamata baru bisa memicu sakit kepala. Pemeriksaan mata akan membantu menentukan apakah penglihatan memerlukan koreksi dan mencegah keluhan berulang.
7. Melihat Gumpalan Kecil atau Kilatan Cahaya
Kehadiran gumpalan kecil atau kilatan cahaya di bidang pandang dapat menandakan retina robek, berdarah, atau terlepas. Kondisi ini perlu segera ditangani agar kerusakan permanen dapat dicegah. Semakin cepat diperiksa, semakin mudah penanganannya. Jika dibiarkan berlarut, prosedur medis yang diperlukan bisa lebih rumit dan berisiko tinggi.
8. Mata Kering
Mata yang terasa perih atau seperti ada butiran pasir menandakan sindrom mata kering. Kondisi ini umum terjadi dan biasanya dapat diatasi dengan tetes mata. Namun, bila penggunaan tetes mata tidak mengubah kondisi, konsultasi ke dokter mata penting agar dapat ditemukan penyebab mendasar dan penanganan yang tepat.
9. Air Mata Deras
Ironisnya, mata kering sering membuat air mata justru terus mengalir deras. Air mata ini keluar tetapi tidak mampu melumasi mata yang kering. Segera gunakan tetes mata dalam 24–28 jam. Jika tidak berhasil, periksakan ke dokter agar kelembapan mata kembali normal dan kerusakan jangka panjang dapat dihindari.
Periksa Mata Sebelum Terlambat
Mengamati tanda-tanda awal masalah mata sangat penting. Kesulitan berkendara di malam hari, mata merah, sensitif terhadap cahaya, penglihatan kabur, rasa sakit, sakit kepala berulang, gumpalan cahaya, mata kering, dan air mata deras merupakan sinyal tubuh yang tidak boleh diabaikan.
Deteksi dini memungkinkan penanganan tepat waktu dan mencegah komplikasi serius. Periksakan mata secara rutin, terutama jika gejala-gejala di atas muncul. Dengan langkah cepat dan pemeriksaan profesional, kesehatan mata tetap terjaga dan penglihatan optimal bisa dinikmati dalam jangka panjang.
Rekomendasi
