
JAKARTA - Generasi Z atau Gen Z adalah kelompok yang lahir antara tahun 1995 hingga 2012. Mereka dikenal sebagai generasi digital karena sejak kecil sudah terbiasa dengan teknologi dan internet. Kehidupan sehari-hari Gen Z sangat bergantung pada media sosial, mulai dari berkomunikasi dengan teman, berbagi pengalaman, mengekspresikan diri, hingga mencari informasi. Media sosial bukan sekadar hiburan, tetapi juga menjadi sumber pengetahuan dan platform belajar bagi banyak Gen Z.
Karena intensitas penggunaan yang tinggi, muncul pertanyaan menarik: platform mana yang paling informatif bagi Gen Z? Apakah media sosial populer untuk hiburan ataukah untuk edukasi? Survei terbaru mencoba menjawab pertanyaan ini, memberikan wawasan mengenai bagaimana Gen Z menilai berbagai platform media sosial yang mereka gunakan.
TikTok Unggul sebagai Media Informasi
Baca Juga
Hasil survei yang dilakukan oleh Jakpat, sebuah platform survei online, menunjukkan TikTok menempati posisi pertama sebagai platform media sosial paling informatif menurut Gen Z. TikTok, yang didirikan Zhan Yiming pada tahun 2012, meraih persentase sebesar 32%. Platform ini awalnya dikenal sebagai tempat berbagi video pendek hiburan, tetapi kini juga menjadi sumber informasi praktis.
Banyak pengguna Gen Z menggunakan TikTok untuk menemukan tips kehidupan sehari-hari, tutorial, konten edukatif, hingga berita terkini. Video pendek yang padat informasi membuat pengguna dapat menyerap pesan dengan cepat. Hal ini menjadi keunggulan dibanding media sosial lain yang lebih panjang atau berbasis teks. TikTok menunjukkan fleksibilitasnya dalam menyajikan konten hiburan sekaligus edukatif, membuatnya sangat disukai oleh Gen Z.
Posisi Platform Lain Menurut Gen Z
Di bawah TikTok, Instagram berada di posisi kedua dengan 26% pengguna Gen Z menilai platform ini informatif. Instagram telah berkembang dari sekadar berbagi foto menjadi media edukatif melalui fitur Reels, Stories, dan unggahan dari akun-akun dengan konten khusus. Pengguna dapat menemukan tutorial, tips kesehatan, sains, dan berita terbaru dengan mudah.
X, sebelumnya Twitter, berada di posisi ketiga dengan 21%. Platform ini tetap menjadi pilihan bagi Gen Z yang ingin mendapatkan informasi cepat, terutama terkait berita global. Namun, jumlah pengguna yang menilai X paling informatif lebih rendah dibanding TikTok dan Instagram.
YouTube hanya mendapatkan 13%, meskipun platform ini menawarkan konten video panjang dan mendalam. Sedangkan Facebook berada di posisi paling bawah, dengan 4% Gen Z menilai platform ini informatif. Hal ini menandakan pergeseran minat Gen Z dari platform lama ke media sosial yang lebih dinamis dan interaktif.
Faktor Keunggulan TikTok
Beberapa faktor menjadikan TikTok sebagai platform paling informatif bagi Gen Z. Pertama, durasi video pendek yang langsung ke inti informasi membuat konten mudah dikonsumsi. Kedua, algoritma TikTok menyesuaikan rekomendasi dengan minat pengguna, sehingga informasi relevan lebih mudah ditemukan.
Format video yang interaktif dan kreatif membuat konten edukatif lebih menarik dibanding teks panjang atau gambar statis. Gen Z cenderung lebih menyukai visualisasi daripada membaca artikel panjang. Konten yang ringkas, padat, dan relevan membuat TikTok menjadi pilihan utama ketika mereka mencari informasi cepat.
Selain itu, banyak kreator konten edukatif yang menggunakan TikTok untuk berbagi ilmu dalam berbagai bidang, mulai dari tips kesehatan, keuangan, sains, hingga tutorial praktis. Hal ini menjadikan platform ini tidak hanya hiburan, tetapi juga sarana belajar bagi Gen Z.
Implikasi dan Tren Penggunaan Media Sosial
Hasil survei ini menunjukkan tren penggunaan media sosial di kalangan Gen Z: mereka mencari hiburan sekaligus informasi. Fenomena ini mendorong kreator konten dan perusahaan untuk menyesuaikan strategi penyampaian informasi agar lebih interaktif dan menarik. Konten edukatif yang singkat dan kreatif lebih mudah diterima oleh generasi muda dibanding metode konvensional.
Selain itu, institusi edukatif dan bisnis mulai memanfaatkan TikTok sebagai platform informasi. Misalnya, tips produktivitas, edukasi sains, tutorial praktis, hingga berita terbaru dapat disampaikan melalui video pendek. Hal ini memungkinkan Gen Z mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan relevan.
Secara keseluruhan, TikTok menjadi media sosial multifungsi: hiburan, edukasi, dan sumber informasi praktis. Sementara itu, Instagram, X, YouTube, dan Facebook tetap memiliki peran masing-masing, tetapi persepsi Gen Z menunjukkan preferensi terhadap platform yang cepat, visual, dan interaktif.
Fenomena ini juga menjadi peluang bagi kreator dan perusahaan untuk menyampaikan pesan penting dengan cara yang menarik dan mudah dicerna. Bagi Gen Z, media sosial bukan hanya sarana hiburan, tetapi juga alat untuk belajar dan memperoleh informasi. Dengan memahami kecenderungan ini, penggunaan media sosial menjadi lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan generasi muda.

Sindi
navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Gibran Rakabuming Utamakan Fasilitas Kereta untuk Difabel
- 26 Agustus 2025
2.
Bulog Pastikan Stok Beras Aman hingga Akhir Tahun
- 26 Agustus 2025
3.
Ketahanan Pangan Blitar Diperkuat Irigasi PTPN I
- 26 Agustus 2025
4.
Zulkifli Hasan Terima Tanda Kehormatan Dari Presiden
- 26 Agustus 2025
5.
Basarnas Kupang Resmikan Gedung Siaga dan Pelatihan
- 26 Agustus 2025