Perbasi Siapkan Regenerasi Timnas Basket 3 3

Perbasi Siapkan Regenerasi Timnas Basket 3 3
Perbasi Siapkan Regenerasi Timnas Basket 3 3

JAKARTA - Pembangunan tim nasional bola basket 3x3 Indonesia menunjukkan progres nyata. Dengan langkah strategis, federasi bola basket nasional akan segera menggelar seleksi nasional guna menyaring para atlet terbaik yang akan memperkuat skuad Merah Putih di level internasional. Total 24 pemain direncanakan akan mengikuti proses seleksi ini.

Langkah ini menjadi bukti keseriusan federasi dalam membentuk fondasi kuat bagi tim nasional basket 3x3. Proses seleksi ini tak hanya menjadi ajang penjaringan talenta terbaik, tetapi juga mencerminkan dedikasi terhadap pengembangan cabang olahraga 3x3 yang kian populer secara global.

Fokus awal dari proses seleksi memang tertuju pada pemain-pemain yang saat ini berkompetisi di Indonesian Basketball League (IBL). Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa akan muncul potensi-potensi baru dari luar liga profesional yang selama ini belum terekspos maksimal.

Baca Juga

Kompetisi Sepak Bola Putri Siap Bergulir 2026

Seleksi Diatur Oleh Badan Tim Nasional Perbasi

Ketua Badan 3x3 DPP Perbasi, Anthony Gunawan, menjelaskan bahwa proses seleksi akan difasilitasi sepenuhnya oleh Badan Tim Nasional (BTN) Perbasi. BTN memiliki tugas utama untuk menyiapkan tim dengan kualitas terbaik, termasuk dari sisi teknis, fisik, dan mental.

“Tidak bisa dipungkiri, saat ini pilihan terbaik yang bisa diambil untuk 3x3 masih ada di IBL. Tapi apakah mereka cocok bermain di format ini secara jangka panjang, itu masih perlu dibuktikan,” ujar Anthony.

Menurutnya, kompetisi reguler seperti IBL memang menjadi tempat berkumpulnya pemain dengan jam terbang tinggi, namun transisi ke format 3x3 membutuhkan adaptasi khusus. Kecepatan permainan, kemampuan membaca situasi dalam ruang sempit, serta kerja sama tim dalam tempo singkat menjadi faktor penting yang akan diuji dalam seleksi ini.

Evaluasi Menyeluruh terhadap Karakter Pemain

Pemilihan pemain tidak hanya berdasarkan performa di lapangan lima lawan lima, namun juga pada kemampuannya beradaptasi dengan karakteristik unik permainan 3x3. Anthony menyebutkan bahwa salah satu tantangan terbesar adalah menyesuaikan gaya bermain agar lebih agresif dan efisien, sesuai dengan kebutuhan sistem 3x3 yang jauh lebih dinamis.

Tim pelatih dan pengamat BTN akan melakukan pemantauan dan evaluasi menyeluruh terhadap seluruh peserta seleksi. Proses ini melibatkan pengamatan pada aspek teknis seperti tembakan jarak jauh, penguasaan bola, serta kemampuan bertahan satu lawan satu. Tidak hanya itu, aspek mental juga menjadi perhatian khusus.

“Dalam 3x3, keputusan harus dibuat cepat. Pemain tidak punya waktu untuk berpikir panjang seperti di permainan 5-on-5. Jadi selain fisik dan teknik, mental juga diuji secara ekstrem,” tambah Anthony.

Tak Hanya dari IBL, Peluang Masih Terbuka

Meski saat ini titik berat seleksi ada pada pemain-pemain IBL, Anthony menekankan bahwa pintu tetap terbuka bagi talenta lain dari luar liga. Jika ada pemain non-IBL yang menunjukkan kualitas dan kesiapan, BTN siap memberi kesempatan.

Kompetisi non-profesional atau turnamen regional juga menjadi ladang pencarian talenta yang potensial. Tujuannya adalah agar pembentukan tim nasional 3x3 tidak hanya mengandalkan pemain bintang, tapi juga mengembangkan lapisan pemain baru yang bisa menjadi pelapis atau bahkan andalan dalam waktu dekat.

Pendekatan inklusif ini dinilai penting untuk memperluas basis atlet dan memastikan regenerasi dalam tubuh tim nasional tetap berjalan optimal.

Format Seleksi dan Rencana Jangka Panjang

Seleksi nasional ini akan digelar dalam beberapa tahapan. Pemain yang lolos dari tahapan awal akan masuk ke pelatnas jangka pendek dan menjalani program latihan intensif. Dari sanalah akan terlihat siapa yang benar-benar cocok untuk format 3x3 baik dalam aspek permainan maupun kolaborasi tim.

Adapun jadwal pelatnas akan disesuaikan dengan kalender internasional dan target jangka pendek dari timnas basket 3x3. Beberapa turnamen internasional sudah menanti, dan seleksi ini diharapkan menjadi ajang persiapan awal yang komprehensif.

Anthony juga menjelaskan bahwa seleksi kali ini merupakan bagian dari rencana jangka panjang. Selain membentuk tim nasional untuk event mendatang, BTN juga ingin membangun budaya kompetisi dan sistem pembinaan berkelanjutan dalam cabang olahraga 3x3.

Komitmen Penguatan Struktur dan Pembinaan

Federasi kini menyadari pentingnya struktur pembinaan yang spesifik untuk 3x3. Dengan semakin berkembangnya cabang ini secara internasional, Indonesia tidak boleh tertinggal. Oleh karena itu, BTN akan terus memantau perkembangan pemain yang berpartisipasi dalam seleksi, termasuk memberikan pembinaan lanjutan bagi mereka yang belum lolos, namun memiliki potensi besar.

Proses pembentukan tim nasional kali ini diharapkan menjadi fondasi kuat bagi masa depan basket 3x3 Indonesia. Tidak hanya untuk meraih prestasi di event internasional, tetapi juga membangun sistem pembinaan atlet jangka panjang yang profesional dan berkelanjutan.

Dengan pendekatan menyeluruh dan semangat pembaruan, seleksi ini menjadi awal dari babak baru dalam sejarah bola basket 3x3 nasional. Para pemain terbaik dari seluruh Indonesia kini memiliki peluang yang sama untuk membuktikan kapasitas mereka dan mengharumkan nama bangsa.

Sindi

Sindi

navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Perbasi Siapkan Regenerasi Timnas Basket 3 3

Perbasi Siapkan Regenerasi Timnas Basket 3 3

Jadwal Seru Kejuaraan Dunia Voli Putri U21 2025

Jadwal Seru Kejuaraan Dunia Voli Putri U21 2025

Indonesia Serius Kembangkan Industri Surya Terpadu

Indonesia Serius Kembangkan Industri Surya Terpadu

Sekolah Rakyat Jawab Kesenjangan Pendidikan Daerah

Sekolah Rakyat Jawab Kesenjangan Pendidikan Daerah

Anak Artis Pilih Tentara, Bukti Mandiri dan Tangguh

Anak Artis Pilih Tentara, Bukti Mandiri dan Tangguh