Angsuran Rp1,9 Jutaan per Bulan, Simak Skema Cicilan KUR BNI 2025 untuk Pinjaman Rp500 Juta
- Kamis, 12 Juni 2025

JAKARTA — PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) kembali membuka program Kredit Usaha Rakyat (KUR) tahun 2025 yang menjadi solusi penting bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk mendapatkan pembiayaan modal usaha dengan bunga rendah dan tenor fleksibel. Program KUR BNI 2025 ini menawarkan pinjaman hingga Rp500 juta dengan skema cicilan yang kompetitif, sangat mendukung pengembangan bisnis di tengah kondisi ekonomi nasional yang penuh tantangan.
KUR BNI 2025: Solusi Pembiayaan UMKM dengan Suku Bunga Ringan
KUR BNI 2025 menawarkan suku bunga 6% per tahun atau 0,5% per bulan, dengan tenor pinjaman mulai dari 12 sampai 60 bulan. Program ini dirancang khusus untuk memberikan kemudahan akses pembiayaan bagi pelaku usaha yang membutuhkan dana segar guna menambah stok barang, meningkatkan kualitas produk, atau memperluas layanan bisnis mereka.
Baca Juga
Direktur BNI menegaskan, “KUR BNI 2025 hadir sebagai pilihan utama pelaku UMKM yang ingin berkembang dengan modal usaha yang mudah diakses, bunga ringan, serta proses pengajuan yang praktis.”
Syarat Pengajuan KUR BNI 2025
Untuk mengajukan KUR BNI 2025, pelaku usaha harus memenuhi beberapa persyaratan yang tercantum dalam laman resmi bniexperience.bni.co.id, antara lain:
Warga Negara Indonesia (WNI) berusia minimal 21 tahun atau sudah menikah
Usaha telah berjalan minimal enam bulan
Melampirkan fotokopi e-KTP dan Kartu Keluarga (KK)
Fotokopi surat nikah bagi yang telah menikah
Surat izin usaha (NIB) atau surat keterangan usaha dari pejabat berwenang
Fotokopi dokumen agunan untuk pinjaman di atas Rp100 juta
NPWP bagi pengajuan kredit di atas Rp50 juta
Tidak sedang menerima kredit produktif di luar KUR dari perbankan atau lembaga pembiayaan
Selain itu, calon debitur yang sedang memiliki kredit kepemilikan rumah (KPR), kredit kendaraan bermotor (KKB) produktif, atau kartu kredit dengan kondisi lancar juga tetap dapat mengajukan KUR BNI 2025.
Proses Pengajuan KUR BNI 2025: Mudah dan Fleksibel
BNI menyediakan dua metode pengajuan KUR 2025, yaitu online dan offline, untuk memberikan kemudahan bagi para pelaku usaha:
Online:
Pelaku usaha dapat mengakses laman resmi eform.bni.co.id, membaca syarat ketentuan, mengisi formulir secara lengkap, lalu menunggu proses survei dan wawancara dari pihak BNI. Persetujuan kredit biasanya memakan waktu 3-7 hari kerja.
Offline:
Pengajuan langsung di kantor cabang BNI terdekat dengan membawa dokumen persyaratan. Proses pengisian formulir, penyerahan agunan (jika diperlukan), survei lokasi, dan wawancara dilakukan oleh petugas. Proses persetujuan juga berlangsung dalam 3-7 hari kerja.
Skema Angsuran KUR BNI 2025 untuk Pinjaman Rp500 Juta
Dengan plafon pinjaman hingga Rp500 juta, pelaku usaha dapat menyesuaikan tenor mulai 12 hingga 60 bulan, dengan cicilan yang sangat kompetitif. Sebagai gambaran, berikut simulasi angsuran untuk pinjaman Rp100 juta sebagai contoh, dengan suku bunga 6% per tahun:
Tenor 12 bulan: Rp8.606.643 per bulan
Tenor 24 bulan: Rp4.432.061 per bulan
Tenor 36 bulan: Rp3.042.194 per bulan
Tenor 48 bulan: Rp2.348.503 per bulan
Tenor 60 bulan: Rp1.933.280 per bulan
Berdasarkan simulasi tersebut, pinjaman Rp500 juta dengan tenor lima tahun akan memiliki angsuran sekitar Rp9,6 juta per bulan. Namun, BNI juga menyediakan tenor lebih pendek dengan cicilan menyesuaikan kemampuan debitur.
Keunggulan KUR BNI 2025 bagi Pelaku UMKM
Program KUR BNI 2025 menonjolkan kemudahan dan fleksibilitas yang mendukung pengembangan usaha mikro dan kecil. Selain bunga ringan, program ini tidak memberatkan pelaku usaha dengan persyaratan agunan untuk plafon pinjaman tertentu, serta proses cepat yang memudahkan akses dana.
“Kami berkomitmen untuk terus mendukung UMKM agar dapat tumbuh dan bersaing di pasar, terutama di tengah pemulihan ekonomi nasional saat ini,” ujar pejabat BNI terkait.
Akses Pembiayaan Lebih Luas untuk UMKM
Selain pinjaman, KUR BNI 2025 juga membuka akses layanan pembiayaan yang lebih luas, termasuk bantuan modal kerja, investasi usaha, dan penguatan kapasitas bisnis. Dengan demikian, pelaku usaha dapat meningkatkan skala usaha secara bertahap dan berkelanjutan.
BNI terus berinovasi dengan layanan digital dan program pendampingan usaha agar kredit yang disalurkan dapat berdampak maksimal bagi pertumbuhan UMKM di Indonesia.
Mendorong Pertumbuhan Ekonomi melalui KUR
Program KUR BNI 2025 sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif melalui peningkatan akses pembiayaan bagi pelaku usaha mikro dan kecil. Dengan fasilitas ini, diharapkan UMKM dapat menjadi motor penggerak ekonomi nasional sekaligus pencipta lapangan kerja baru.
Dalam kondisi ekonomi yang dinamis, keberadaan KUR BNI menjadi jembatan penting bagi pelaku usaha untuk tetap bertahan dan berkembang.
KUR BNI 2025 menawarkan solusi pembiayaan dengan bunga ringan, proses mudah, dan tenor fleksibel bagi pelaku UMKM yang ingin mengembangkan bisnisnya. Dengan pinjaman plafon hingga Rp500 juta dan angsuran mulai Rp1,9 jutaan per bulan untuk tenor 5 tahun pada pinjaman Rp100 juta, program ini menjadi pilihan tepat bagi pengusaha yang membutuhkan modal usaha secara cepat dan aman.
Pengajuan yang dapat dilakukan secara online maupun offline memberikan kemudahan akses dan kesempatan lebih besar bagi seluruh pelaku UMKM di Indonesia untuk meraih peluang pertumbuhan bisnis di tahun 2025.

Sindi
navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Freeport Indonesia dan Stania Perkuat Hilirisasi Perak Timbal Nasional
- Jumat, 11 Juli 2025