Syarat Lengkap dan Cara Ajukan KUR BNI 2025

Kamis, 31 Juli 2025 | 07:54:45 WIB
Syarat Lengkap dan Cara Ajukan KUR BNI 2025

JAKARTA - Dalam upaya memperluas akses pendanaan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI kembali membuka program Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada tahun 2025. Melalui skema KUR BNI ini, pelaku usaha dapat mengakses pembiayaan dengan bunga rendah dan tenor panjang, memungkinkan bisnis untuk berkembang secara berkelanjutan.

Program ini menjadi solusi pendanaan yang sangat dinanti, khususnya bagi pengusaha yang ingin menambah modal kerja, memperbesar kapasitas usaha, atau meningkatkan kualitas produk. Dengan plafon hingga Rp50 juta dan suku bunga efektif 6% per tahun, KUR BNI menawarkan pinjaman yang ramah bagi UMKM. Tenor yang ditawarkan mencapai 60 bulan, memberikan fleksibilitas dalam pengembalian cicilan.

Bagi yang tertarik mengakses pembiayaan ini, penting memahami syarat dan prosedur yang harus dipenuhi agar proses pengajuan berjalan lancar. Berikut ulasan lengkapnya.

Syarat Pengajuan KUR BNI 2025

Agar pengajuan KUR dapat disetujui, calon debitur perlu memenuhi beberapa ketentuan yang telah ditetapkan oleh BNI. Berikut syarat utama:

Warga Negara Indonesia (WNI) berusia minimal 21 tahun atau sudah menikah.

Usaha telah beroperasi minimal selama enam bulan.

Melampirkan fotokopi e-KTP dan Kartu Keluarga (KK).

Bagi yang sudah menikah, wajib menyertakan fotokopi surat nikah.

Menyediakan surat izin usaha berupa Nomor Induk Berusaha (NIB) atau surat keterangan usaha lainnya yang sah dari pejabat berwenang.

Untuk pinjaman di atas Rp100 juta, diperlukan fotokopi dokumen agunan.

Jika pinjaman melebihi Rp50 juta, maka wajib menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

Tidak sedang menerima kredit produktif dan/atau kredit program lainnya di luar KUR dari bank atau lembaga pembiayaan.

Meskipun demikian, calon debitur yang memiliki Kredit Pemilikan Rumah (KPR), Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) untuk tujuan produktif, atau kartu kredit dalam kondisi lancar tetap diperbolehkan untuk mengajukan pinjaman KUR BNI 2025.

Cara Pengajuan KUR BNI 2025

Terdapat dua metode yang bisa dipilih untuk mengajukan pinjaman ini, yaitu secara daring (online) melalui situs resmi BNI atau secara langsung (offline) dengan mendatangi kantor cabang terdekat.

1. Pengajuan Online:

Langkah-langkah berikut bisa diikuti jika memilih pengajuan secara daring:

Kunjungi situs resmi eform.bni.co.id.

Bacalah syarat dan ketentuan KUR secara teliti.

Centang kolom tanda persetujuan terhadap persyaratan umum.

Klik tombol "Lanjutkan" untuk melanjutkan proses.

Lengkapi semua kolom data diri dan data usaha secara akurat.

Setelah semua data dikirim, calon peminjam akan menerima informasi lanjutan dari BNI.

Pihak BNI akan mengatur jadwal survei ke lokasi usaha dan melakukan wawancara.

Proses persetujuan kredit biasanya memerlukan waktu 3 hingga 7 hari kerja.

2. Pengajuan Offline:

Jika memilih cara konvensional, maka berikut prosedurnya:

Datangi kantor cabang BNI terdekat dengan membawa seluruh dokumen persyaratan.

Ambil nomor antrean untuk layanan kredit.

Isi formulir pengajuan pinjaman KUR sesuai petunjuk petugas.

Jika pengajuan memerlukan jaminan, maka calon debitur harus menyerahkannya saat pengajuan.

Petugas dari BNI akan menjadwalkan survei ke lokasi usaha dan melakukan wawancara bisnis.

Proses verifikasi dan persetujuan membutuhkan waktu 3 sampai 7 hari kerja.

Simulasi Angsuran KUR BNI 2025 Plafon Rp50 Juta

Untuk memudahkan calon peminjam, berikut adalah simulasi cicilan KUR BNI 2025 untuk plafon Rp50 juta dengan bunga efektif 6% per tahun:

Tenor 12 bulan: Rp4.303.321 per bulan

Tenor 24 bulan: Rp2.216.031 per bulan

Tenor 36 bulan: Rp1.511.097 per bulan

Tenor 48 bulan: Rp1.174.251 per bulan

Tenor 60 bulan: Rp966.640 per bulan

Simulasi di atas bertujuan untuk memberikan gambaran kisaran cicilan yang harus dibayarkan oleh debitur setiap bulan. Namun, jumlah pasti cicilan bisa berbeda tergantung pada penilaian akhir oleh pihak BNI setelah melakukan survei dan wawancara.

Manfaat KUR BNI 2025 untuk Pelaku UMKM

Program KUR BNI 2025 dihadirkan dengan tujuan utama membantu pelaku UMKM untuk naik kelas. Dengan adanya fasilitas pinjaman yang mudah diakses dan suku bunga rendah, diharapkan UMKM dapat memperkuat struktur keuangannya, memperluas pasar, serta meningkatkan produktivitas dan daya saing.

Selain untuk penambahan modal kerja, KUR juga bisa digunakan untuk memperluas usaha seperti membuka cabang baru, membeli peralatan produksi, hingga meningkatkan kualitas produk agar dapat bersaing di pasar yang lebih luas.

Kehadiran KUR BNI juga menjadi wujud nyata dari komitmen bank dalam mendukung program pemerintah dalam pemulihan dan penguatan sektor UMKM sebagai tulang punggung perekonomian nasional.

KUR BNI 2025 menjadi opsi pembiayaan yang layak dipertimbangkan oleh pelaku usaha kecil dan menengah. Dengan proses pengajuan yang relatif mudah, bunga ringan, serta dukungan penuh dari pihak bank, diharapkan lebih banyak UMKM yang mampu berkembang dan meningkatkan kontribusinya terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

Bagi pelaku UMKM yang memenuhi syarat dan memiliki rencana bisnis yang matang, tidak ada salahnya untuk segera mengajukan KUR BNI 2025, baik secara online maupun dengan mendatangi kantor cabang terdekat. Pastikan seluruh dokumen lengkap dan usaha benar-benar berjalan aktif agar peluang disetujuinya kredit semakin besar.

Dengan demikian, program ini bukan hanya tentang pinjaman semata, tetapi juga tentang memberdayakan UMKM agar lebih tangguh, inklusif, dan berkelanjutan di masa depan.

Terkini