Simpan Crypto dengan Tepat, Hindari Risiko Kehilangan

Senin, 14 Juli 2025 | 09:05:59 WIB
Simpan Crypto dengan Tepat, Hindari Risiko Kehilangan

JAKARTA - Saat kamu memutuskan untuk membeli aset crypto, hal penting berikutnya adalah memastikan aset tersebut disimpan dengan aman. Banyak investor pemula maupun yang sudah berpengalaman memilih untuk menyimpan aset crypto mereka langsung di exchange tempat mereka membeli. Namun, cara penyimpanan ini memiliki kelebihan dan risiko tersendiri yang perlu kamu pahami.

Exchange menyediakan hot wallet secara gratis yang mudah diakses dan praktis bagi pengguna, terutama bagi mereka yang baru terjun ke dunia crypto. Hot wallet ini bisa langsung digunakan setelah kamu memiliki akun di exchange tersebut. Namun, menyimpan aset hanya di exchange bukan satu-satunya pilihan yang ada. Ada beberapa cara lain yang bisa digunakan untuk menjaga aset crypto kamu tetap aman.

Berikut ini akan dijelaskan empat cara yang bisa kamu lakukan untuk menyimpan aset crypto, lengkap dengan langkah-langkah praktis dan tips keamanan supaya aset kamu terlindungi dari risiko kehilangan.

Menyimpan Crypto di Exchange

Langkah pertama adalah memilih exchange yang terpercaya dan sesuai dengan kebutuhan kamu. Pastikan exchange tersebut mendukung banyak jenis aset crypto, memberikan kemudahan dalam penggunaan, serta beroperasi di wilayah tempat tinggalmu.

Setelah memilih exchange, buka akun dengan mengikuti proses pendaftaran yang biasanya hanya memakan waktu sekitar lima menit. Namun, kamu harus memenuhi prosedur Know Your Customer (KYC), yang meliputi verifikasi identitas. Kamu perlu mengunggah dokumen resmi seperti KTP, paspor, atau tagihan utilitas sebagai bukti keaslian data.

Setelah akun berhasil dibuat dan KYC selesai, kamu bisa melakukan deposit aset crypto ke wallet exchange kamu. Alamat wallet ini biasanya berupa kode alfanumerik panjang yang bisa kamu temukan di halaman transaksi exchange. Penting untuk memastikan alamat wallet yang digunakan benar agar aset tidak hilang.

Menyimpan aset di exchange memberikan kemudahan akses dan transaksi cepat, tapi risiko utama adalah jika exchange tersebut mengalami masalah keamanan atau likuidasi, aset kamu bisa terancam.

Menyimpan Crypto di Cold Storage

Cold storage adalah metode penyimpanan crypto yang sangat aman karena wallet ini tidak tersambung ke internet. Umumnya berbentuk perangkat fisik seperti USB yang portable dan terkadang memiliki koneksi Bluetooth.

Untuk menggunakan cold storage, pertama kamu harus membeli perangkatnya. Setelah itu, unduh perangkat lunak yang sesuai di komputer untuk mengelola wallet tersebut. Biasanya cold wallet tidak kompatibel langsung dengan ponsel.

Sangat penting untuk menyimpan recovery phrase atau seed phrase yang diberikan saat setup wallet. Frasa ini adalah kunci utama jika kamu lupa PIN atau password. Jika hilang, aset di cold wallet bisa tidak bisa dipulihkan.

Setelah cold wallet siap, buat alamat wallet baru untuk masing-masing aset crypto yang ingin disimpan. Kirim aset kamu ke alamat tersebut dan pastikan selalu mengirim ke alamat yang benar. Kesalahan pengiriman, misalnya mengirim Bitcoin ke alamat Ethereum, dapat menyebabkan aset hilang permanen.

Cold storage memberikan tingkat keamanan tertinggi bagi aset kamu, cocok untuk menyimpan crypto dalam jumlah besar atau jangka panjang.

Menyimpan Crypto di Hot Wallet

Hot wallet merupakan aplikasi penyimpanan crypto yang terhubung dengan internet, baik berupa aplikasi mobile maupun desktop. Proses membuat hot wallet biasanya memakan waktu 10-15 menit dan membutuhkan koneksi internet yang stabil.

Untuk menggunakan hot wallet, kamu perlu membuat akun dan melewati proses KYC. Meski beberapa wallet memungkinkan penggunaan sementara tanpa KYC, untuk keamanan penuh biasanya KYC wajib dilakukan.

Setelah wallet siap, kamu mungkin harus menambahkan jenis aset yang ingin disimpan secara manual. Biasanya terdapat tombol “add” untuk menambah token atau koin tertentu.

Setelah semuanya siap, kamu bisa menerima aset dengan membagikan alamat wallet kepada pihak yang ingin mengirimkan crypto. Hot wallet memberikan kemudahan akses dan transaksi cepat, tapi karena selalu terhubung ke internet, risiko serangan hacker lebih tinggi dibanding cold storage.

Menyimpan Crypto di Paper Wallet

Paper wallet adalah metode penyimpanan offline yang memanfaatkan kertas sebagai media penyimpanan kunci privat dan publik aset crypto. Ini adalah pilihan bagi mereka yang mengutamakan keamanan ekstra dari ancaman digital.

Untuk membuat paper wallet, gunakan komputer yang benar-benar bebas malware, idealnya komputer baru yang khusus digunakan untuk proses ini. Ini penting supaya wallet yang dibuat tidak rentan terhadap serangan malware.

Kunjungi situs pembuat paper wallet terpercaya yang bisa menghasilkan private key dan public key secara instan. Setelah membuat alamat wallet, cetak hasilnya. Biasanya, alamat public diletakkan di bagian luar sementara private key disembunyikan di lipatan bagian dalam agar tidak mudah terlihat oleh orang lain.

Setelah dicetak, kamu bisa mengirim aset crypto ke alamat public pada paper wallet tersebut. Simpan kertas ini di tempat aman dan kering, jauh dari risiko kerusakan fisik seperti air atau panas berlebih.

Paper wallet sangat efektif untuk menyimpan aset dalam jangka panjang tanpa risiko digital, namun memerlukan kehati-hatian ekstra dalam penyimpanannya.

Menyimpan aset crypto secara aman adalah langkah penting setelah membeli. Masing-masing metode—exchange, cold storage, hot wallet, dan paper wallet memiliki kelebihan dan kekurangan terkait kemudahan akses dan tingkat keamanan.

Exchange dan hot wallet lebih cocok bagi mereka yang sering bertransaksi karena mudah diakses. Sementara cold storage dan paper wallet sangat direkomendasikan untuk penyimpanan jangka panjang dengan keamanan maksimal.

Selalu lakukan verifikasi dan gunakan prosedur keamanan yang tepat, termasuk menyimpan recovery phrase dengan sangat hati-hati. Kesalahan sekecil apapun dalam penyimpanan dapat berakibat kehilangan aset yang tidak bisa dikembalikan.

Dengan mengikuti langkah-langkah yang benar dan memilih metode yang sesuai dengan kebutuhan, aset crypto kamu akan tetap aman dan bisa memberikan manfaat maksimal sebagai investasi digital.

Terkini

Teknologi AI Bawa Terobosan Simulasi Iklim

Senin, 14 Juli 2025 | 13:01:12 WIB

Peran Orang Tua Atur Batasan Gadget Gen Z

Senin, 14 Juli 2025 | 13:04:45 WIB

PTPP Wujudkan Stasiun Tanah Abang Modern dan Efisien

Senin, 14 Juli 2025 | 13:08:20 WIB